Order Limit dan Stop dikenal juga sebagai order pending. Order pending berbeda dengan order pasar karena hanya terpicu ketika pasar mencapai harga tertentu yang Anda tetapkan.

---

Order Limit digunakan jika Anda ingin masuk pasar pada harga yang menguntungkan. Misalnya, harga pasar saat ini untuk EURUSD adalah 1.1078, tapi menurut Anda harga itu masih terlalu mahal untuk membeli Euro. Anda juga yakin harga akan turun sebelum naik lagi, dan Anda ingin membelinya di harga 1.1048. Kalau begitu, Anda bisa membuat Order Buy Limit di harga 1.1048 yang artinya begitu harga pasar mencapai limit itu, Order Beli yang Anda minta akan dijalankan.

---

Sell Limit adalah kebalikannya. Dengan Sell Limit, Anda yakin harga terlalu rendah untuk menjual Euro terhadap Dolar sekarang. Karena itu, Anda membuat order Sell Limit yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini, agar order terpicu begitu harga pasar mencapai level harga yang Anda inginkan untuk menjual Euro.

---

Sebaliknya, Order Stop mengandalkan harga yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini untuk sisi Beli, dan lebih rendah dari harga pasar saat ini untuk sisi Jual. Order Stop utamanya digunakan untuk memanfaatkan breakout harga dan membawa Anda ke pasar saat harga mata uang naik atau turun. Contohnya, kita asumsikan harga EURUSD saat ini 1.1078. Anda yakin pasangan mata uang ini memiliki level resistance yang sangat kuat di 1.1098 dan begitu level itu tersentuh, breakout akan terjadi dan harga akan terus meningkat. Anda membuat Order Buy Stop di 1.1098 untuk mendapatkan breakout itu. Untuk Order Sell Stop, Anda menentukan harga order yang lebih rendah dari harga pasar saat ini, jadi Anda bisa menangkap pergerakan turun dan membatasi kerugian persis saat itu.

Order stop loss berarti Anda mengatur perintah untuk menutup trade secara otomatis begitu mencapai harga tertentu, supaya Anda bisa membatasi kerugian trade.

---

Contohnya, kita asumsikan harga EURUSD saat ini 1.1078. Anda yakin pasangan mata uang ini memiliki level resistance yang sangat kuat di 1.1048 dan begitu level itu tersentuh, breakout akan terjadi dan harga akan terus menurun. Anda membuat Order Stop Loss di 1.1048 agar Anda bisa menangkap breakout harga tersebut dan membatasi kerugian.

---

Order seperti ini adalah salah satu alat manajemen risiko terpenting yang bisa Anda pakai sebagai trader, terutama kalau Anda tidak memantau terus akun trading Anda secara aktif.

Order take profit adalah salah satu alat manajemen risiko terpenting yang bisa Anda manfaatkan sebagai trader, terutama kalau Anda tidak memantau terus akun trading Anda secara aktif. Order ini memungkinkan trade ditutup secara otomatis pada harga yang Anda tentukan.

Pasar finansial mengalami volatilitas setiap hari; itu alamiah. Banyak faktor yang dapat memengaruhi volatilitas pasar, termasuk berita ekonomi dan politik, serta rilis data ekonomi harian. Tergantung seberapa serius berita yang muncul, volatilitas pasar dapat melonjak yang artinya harga berubah dengan sangat cepat. Kemampuan Anda untuk mengatur eksekusi trade pada harga yang Anda inginkan dapat berkurang karena likuiditas pasar yang rendah saat situasi tidak pasti, sehingga trade Anda mungkin diisi pada harga terbaik berikutnya.

---

Kami tidak menyarankan Anda untuk trading saat rilis berita penting; tetapi Anda yang mengambil keputusan, jadi kalau Anda tetap ingin trading, pastikan Anda memantau pergerakan pasar setiap saat. Pastikan pula Anda menjaga level margin yang tinggi di akun Anda agar Anda bisa bertahan di saat pergerakan harga besar ketika volatilitas tinggi.

Selip harga atau slippage terjadi ketika order pasar atau order pending diisi pada harga terbaik berikutnya, bukan harga yang awalnya Anda inginkan. Tidak ada yang salah dengan sistemnya. Ini terjadi ketika pasar sangat volatil dan harga berubah dengan sangat cepat; harga bahkan bisa berubah lebih cepat dari kecepatan Anda memencet tombol!

---

Selip harga juga terjadi di pasar dengan likuiditas rendah, ketika volume yang ditawarkan atau diminta pada harga tertentu tidak cukup banyak. Kalau Anda ingin volume tertentu pada harga X, tetapi pasar tidak bisa menawarkan semua volume tersebut pada harga yang Anda minta, Anda mungkin mendapatkan sebagian dari volume itu dengan harga X, dan sisanya dihitung dengan harga terbaik berikutnya, kira-kira seperti itu.

Hedging atau lindung nilai adalah ketika Anda memiliki dua posisi yang berlawanan untuk instrumen yang sama. Posisi dengan lindung nilai penuh adalah saat dua trade yang berlawanan tersebut besarnya sama, sehingga eksposur bersih instrumen tersebut adalah nol. Itu akan membuat persyaratan margin Anda turun mendekati nol.

---

Contohnya, misalkan Anda membuka posisi beli EURUSD sebanyak 1 lot, dengan persyaratan margin 1% sebesar 1.000 USD. Untuk hedging penuh posisi itu, Anda harus membuka posisi jual EURUSD dengan volume yang sama (1 lot), yang memerlukan margin 1.000 USD pula. Namun, karena posisi trade Anda sekarang di-hedging sepenuhnya, margin kedua trade itu saling membatalkan. Sebaliknya, untuk posisi dengan hedging sebagian, margin yang dibutuhkan adalah selisih antara level persyaratan margin kedua posisi.

Leverage adalah efek peningkatan daya beli instrumen tertentu dengan membekukan nominal tertentu di akun trading Anda, yang disebut persyaratan margin. Dengan trading margin dan leverage, Anda bisa trading dengan volume yang jauh lebih besar dibandingkan trading tunai seperti biasa.

---

Jangan lupa, trading margin seperti pedang bermata dua yang melipatgandakan profit dan juga kerugian Anda.

Saldo

---

Total dana di akun Anda setelah profit dan rugi dari semua trade yang Anda punya direalisasikan.

---

Ekuitas

---

Saldo +/- profit/rugi posisi terbuka

---

Margin

---

Level margin yang perlu Anda punya agar bisa mempertahankan posisi terbuka

---

Margin Bebas

---

Ekuitas - Margin ditahan

---

Level Margin

---

Ini adalah % dari Margin Bebas yang bisa Anda hitung dengan cara: (Ekuitas / Margin ditahan) x 100

Aturan dasar yang tidak boleh dilupakan: tidak ada yang terjamin di pasar finansial, karena level volatilitas harga berubah setiap hari.

---

Posisi diisi menurut eksekusi pasar. Eksekusi pasar artinya semua trade Anda akan dieksekusi pada harga terbaik yang tersedia di pasar, pada saat Anda mengambil atau menutup order. Jadi tidak perlu takut, trade yang Anda buat akan selalu dijalankan pada harga terbaik - tetapi mungkin tidak selalu pada harga yang Anda minta, tergantung likuiditas pada saat itu.

---

Terkadang Anda tidak dapat mengeksekusi trade pada harga yang Anda inginkan, mungkin karena harga telah berubah sebelum trade dapat dieksekusi, atau volume trade yang Anda minta melebihi volume yang sedang tersedia di pasar pada harga itu.

Antarmuka trading kami memiliki sistem manajemen risiko yang akan menutup posisi yang Anda punya begitu ekuitas Anda mencapai 50% dari margin yang diperlukan untuk mempertahankan posisi tersebut.

Level Stop Out adalah level saat kami mulai melikuidasi posisi yang Anda miliki.

---

Level Stop Out (atau dikenal juga sebagai Level Likuidasi) di OneRoyal ditetapkan pada 50%, Level Margin, yang berarti ekuitas akun Anda sebesar 50% dari margin yang ditahan.

Trading dengan leverage memberi Anda peluang untuk menghasilkan profit lebih besar dengan investasi lebih rendah. Namun, risiko kerugian yang Anda tanggung juga lebih besar.

---

OneRoyal menerapkan Proteksi Saldo Negatif untuk klien ritel, sehingga mengurangi risiko kerugian melampaui deposit. Jika Anda klien profesional, sebaiknya Anda menghubungi Manajer Akun Anda untuk memastikan Anda mendapatkan Proteksi Saldo Negatif.

Trading foreign exchange (atau forex, FX, valuta asing, valas), adalah membeli dan/atau menjual satu mata uang terhadap mata uang lainnya. Semua mata uang memiliki harga yang berbeda, dan kita bisa mendapat profit atau rugi dari selisih harga ketika nilai mata uang berubah.

---

Perputaran di pasar FX diperkirakan mencapai lebih dari $5 triliun per hari; sangat besar. Individu, perusahaan, bank, reksadana, dan pemerintah membeli dan menjual mata uang global setiap hari hingga Jumat - saat pasar ditutup pada pukul 22.00 GMT dan dibuka kembali pada Minggu, 22.00 GMT. Perputaran $5 triliun ini mungkin disebabkan oleh aktivitas impor/ekspor, hedging terhadap risiko mata uang, atau spekulasi terhadap perubahan nilai mata uang.

---

Anda biasanya bisa menukar mata uang melalui bank atau money changer, dan trading forex tidak terpusat di bursa nasional besar seperti bursa saham atau kontrak berjangka. Karena itu, trading menjadi sangat fleksibel, bisa disesuaikan, dan tentu saja mudah diakses.

Trading mata uang adalah membeli satu mata uang dan menjual mata uang lainnya.

---

OneRoyal menawarkan produk yang disebut FX Margin - artinya kami menawarkan trading pergerakan harga di pasar forex. Profit dan rugi yang Anda hasilkan berupa penyesuaian dana di platform Anda - bukan penyerahan fisik aset yang menjadi acuan.

---

Jika Anda melihat mata uang tertentu sedang 'murah', Anda bisa membeli mata uang itu terhadap mata uang lainnya; Anda memperkirakan nilai mata uang itu akan meningkat, dan setelahnya Anda akan menjualnya lagi. Sebaliknya akan terjadi ketika Anda menganggap mata uang tertentu sedang 'mahal'.

---

Mata uang diperdagangkan secara berpasangan.

---

Mata uang pertama yang disebut pada suatu pasangan disebut Mata Uang Dasar; itu adalah mata uang yang Anda beli atau jual. Mata uang kedua adalah Mata Uang Pembanding yaitu penukar mata uang dasar dalam trade yang Anda buat.

---

Contohnya, ketika Anda membeli EURUSD, Anda membeli EUR dan menjual USD. Jika EURUSD saat ini diperdagangkan di harga 1.1078, artinya satu Euro setara dengan 1.1078 USD. Jika Anda memperkirakan nilai EUR akan meningkat - dibandingkan USD - Anda bisa membuat perintah Beli di 1.1078 dan membeli EUR dengan menjual USD.

---

Asumsikan harga EURUSD naik ke 1.1098; artinya setiap satu Euro sekarang setara dengan 1.1098 USD, dan Anda menghasilkan profit.

---

Pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan adalah USD, EUR, GBP, CAD, CHF, JPY, AUD, dan NZD.

Saat Anda menukar mata uang pada nilai tukar tertentu, Anda biasanya mendapatkan dua harga: Bid dan Ask. Ask adalah harga yang digunakan untuk Anda membeli mata uang tertentu. Ini adalah harga yang diminta pasar untuk menjual mata uang kepada Anda. Sebaliknya, Bid adalah harga yang digunakan untuk Anda menjual mata uang tertentu. Ini adalah harga yang bersedia dibayar pasar untuk membeli mata uang itu dari Anda.

---

Spread adalah selisih antara harga Bid dan Ask. Selisih ini terjadi karena harga Ask selalu lebih tinggi dari Bid. Bayangkan Anda membeli mobil baru seharga $20,000 kemudian memakainya selama satu minggu sebelum kemudian memutuskan untuk menjualnya lagi. Logikanya, Anda tidak mungkin bisa menjualnya dengan harga yang sama atau lebih tinggi dari harga beli. Selisih antara harga beli dan jual mobil itu adalah spread. Ini juga berlaku pada pasar saat Anda mengeksekusi trade.

---

Nilai aktual spread bergantung pada penawaran di pasar (atau mata uang yang bersangkutan) pada saat itu. Makin besar permintaannya, makin sempit spread, dan sebaliknya.

Pip perubahan (atau pergerakan) terkecil nilai pasangan mata uang. Untuk sebagian besar mata uang mayor, satu pip adalah 0.0001 kecuali untuk Yen Jepang (JPY) yang memberlakukan satu pip sebesar 0.01.

---

Sebagian besar mata uang diperdagangkan dengan besar lot 100,000 unit mata uang dasar, dan satu pip adalah 10 unit.

Volume trade adalah besar order yang Anda buat. Di MT4, angka ini dihitung sebagai jumlah lot standar trade yang Anda eksekusi, atau jumlah unit lot standar.

---

Setiap lot standar adalah 100,000 mata uang dasar. Perhatikan bahwa besar lot di pasar selain FX tidak sama.

---

Sebagian atau persentase dari lot standar -misalnya 0.2- adalah 20,000 mata uang dasar.

Mata uang selalu diperdagangkan secara berpasangan.

---

Mata uang pertama yang disebut pada suatu pasangan disebut Mata Uang Dasar; itu adalah mata uang yang Anda beli atau jual. Mata uang kedua adalah Mata Uang Pembanding yaitu penukar mata uang dasar dalam trade yang Anda buat. Contohnya, ketika Anda membeli EURUSD, Anda membeli EUR dan menjual USD.

Anda bisa trading bersama OneRoyal saat pasar naik maupun turun. Trading online dilakukan secara Over the Counter (OTC) atau di luar bursa. Artinya, Anda bisa berspekulasi mengenai kenaikan maupun penurunan harga tanpa perlu memiliki aset yang menjadi acuan. Anda bisa memanfaatkan berbagai instrumen - saat pasar mengalami tren bullish maupun bearish - 24 jam setiap hari, Senin hingga Jumat. Ingat, pasar FX tutup pada hari Jumat pukul 21.00 GMT dan buka kembali pada hari Minggu pukul 21.00 GMT.

Indikator adalah perangkat software visual yang bisa digunakan untuk mendapatkan informasi atau data mengenai pergerakan pasar, agar Anda bisa mengambil keputusan trading yang cerdas. Ada ratusan indikator trading yang digunakan oleh trader di seluruh dunia untuk berbagai tujuan, terutama oleh mereka yang membuat analisis teknikal. Indikator menggunakan data saat ini dan data lampau untuk memprediksi pergerakan harga di masa mendatang.

Setiap pergerakan pip - naik maupun turun - akan menghasilkan profit atau rugi (disebut juga Laba & Rugi atau L&R) tergantung arah trade yang Anda buat. L&R per pip dihitung berdasarkan mata uang pembanding karena kita selalu memperdagangkan mata uang dasar terhadap mata uang pembanding.

---

Saat Anda membeli EUR terhadap USD, profit atau rugi dari trade akan dihitung berdasarkan nilai tukar EUR menjadi USD. Jadi, L&R trade ini dikonversikan ke USD secara real time.

---

L&R setiap pip selalu dihitung berdasarkan besar/volume trade dan besar pip.

---

Ini contohnya:

---

Profit/rugi pip = Volume trading x besar pip

---

Untuk EURUSD:

---

1 pip = 100,000 x 0.0001 = 10 USD

---

Dengan kata lain, saat Anda trading dengan volume 100,000 EUR, setiap harga naik atau turun satu pip akan menyebabkan profit atau rugi sebesar 10 USD.

Pasar FX buka 24 jam per hari, 5 hari per minggu, mulai Minggu pukul 22.00 GMT, hingga Jumat pukul 22.00 GMT.

Eksekusi pasar artinya semua trade Anda akan dieksekusi pada harga terbaik yang tersedia di pasar, saat Anda mengambil atau menutup order. Trade Anda dipastikan akan selalu dipenuhi pada harga terbaik berikutnya yang tersedia - tetapi mungkin tidak selalu pada harga yang Anda minta.

---

Terkadang Anda tidak dapat mengeksekusi trade pada harga yang Anda inginkan, mungkin karena harga telah berubah sebelum trade dapat dieksekusi, atau volume trade yang Anda minta melebihi volume yang sedang tersedia di pasar pada harga itu.

Order Limit dan Stop dikenal sebagai order pending. Tidak seperti order pasar, kedua order ini hanya terpicu ketika pasar mencapai suatu harga yang Anda tentukan.

---

Order Limit digunakan untuk masuk pasar pada harga yang menguntungkan. Misalkan harga pasar EURUSD saat ini 1.1078. Anda merasa harga ini terlalu mahal untuk membeli EUR, tetapi Anda meyakini harga akan turun sebelum naik lagi. Anda ingin membeli di harga 1.1058. Kemudian Anda membuat Order Buy Limit di harga 1.1058 yang artinya begitu harga pasar mencapai limit itu, order beli yang Anda minta akan dijalankan.

---

Sell Limit adalah kebalikannya. Dengan Sell Limit, Anda yakin harga masih terlalu rendah untuk menjual EUR terhadap USD sekarang. Harga Sell Limit yang Anda tentukan lebih tinggi dari harga pasar saat ini, dan order akan terpicu begitu harga pasar mencapai level itu.

---

Sebaliknya, Order Stop mengandalkan harga yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini untuk sisi Beli, dan lebih rendah dari harga pasar saat ini untuk sisi Jual. Order Stop terutama digunakan untuk memanfaatkan breakout harga dan membawa Anda ke pasar saat harga mata uang naik atau turun. Misalkan harga pasar EURUSD saat ini 1.1078. Anda yakin pasangan mata uang ini memiliki level resistance yang sangat kuat di 1.1098 dan begitu level itu tersentuh, breakout akan terjadi dan harga akan terus meningkat. Anda membuat Order Buy Stop di 1.1098 untuk mendapatkan breakout itu.

---

Sekali lagi, logika yang sama berlaku untuk Order Sell Stop, tapi dalam hal ini harga order ditentukan lebih rendah dari harga pasar saat ini untuk memanfaatkan pergerakan turun.

Persyaratan margin adalah sejumlah uang yang harus tersedia di akun trading Anda agar Anda bisa membuka dan mempertahankan trade. Karena trading FX mengandalkan daya beli yang lebih besar dengan penggunaan leverage, level margin dapat dianggap sebagai biaya untuk mendapatkan daya beli lebih besar tersebut.

OneRoyal memberi Anda akses untuk memperdagangkan Emas Spot dan Perak Spot.

1 Kontrak Emas = 100 Oz.

---

1 Kontrak Perak = 5,000 Oz.

Level leverage maksimum yang bisa Anda gunakan untuk semua CFD bervariasi, bergantung pada entitas yang menaungi akun Anda.

---

Contohnya, jika Anda membuka akun dengan entitas yang diawasi oleh FSA di Saint Vincent dan Grenadine, Anda mendapatkan leverage hingga 1:100 untuk trading logam. Jika Anda membuka akun dengan regulasi CySEC, Anda mendapatkan leverage hingga 1:30 sebagai klien ritel.

Persyaratan margin bergantung pada entitas yang menaungi akun Anda. Contohnya, jika Anda membuka akun dengan entitas yang diawasi oleh FSA di Saint Vincent dan Grenadine, persyaratan margin Anda adalah 2% untuk Emas dan 3% untuk Perak. Jika Anda membuka akun dengan regulasi CySEC sebagai klien ritel, Anda harus memiliki margin 5% dari nilai total Kontrak Emas, dan 10% dari nilai total Kontrak Perak. Jika Anda adalah klien profesional, persyaratan margin yang berlaku adalah 2% untuk Emas dan 3% untuk Perak.